Rabu, 24 Desember 2014

Pengertian Analisa teknikal forex

Analisa teknikal forex merupakan suatu metode prediksi estimasi pergerakan harga dengan data historis fluktuasi harga yang ada di pasar sebagai acuannya. Data yang dihasilkan untuk proses analisa selain data harga ialah juga data volume serta open interest dalam kontrak futures yang biasa disajikan melalui visualisasi grafik. Dalam hal ini, wajib hukumnya menguasai analisa teknikal forex apabila Anda ingin sukses menaklukkan bisnis forex trading. Hal ini tidak terlepas dari fakta bahwa analisa teknikal forex lebih sering dijadikan sebagai acuan dalam analisa harga pasar apabila dibandingkan dengan analisa fundamental forex.

Asumsi dalam Analisa teknikal forex
Pada dasarnya, dalam melakukan analisa teknikal forex pun sangat bergantung pada dasar-dasar teorinya yang sudah teruji secara metodologi. Dalam hal ini terdapat asumsi acuan yang digunakan oleh analisa teknikal forex sehingga bisa mengesampingkan analisa fundamental forex. Asumsi tersebut ialah anggapan bahwa faktor fundamental sudah berpengaruh ke harga pasar, sehingga tidak penting untuk mempelajari faktor-faktor tersebut secara lebih lanjut. Selanjutnya, adanya kepercayaan bahwa sejarah selalu berulang sendiri sehingga membentuk pola dan harga pasar pun sejatinya akan bergerak di kisaran yang dapat diprediksi. Asumsi lain oleh analisa teknikal forex ialah bahwa harga bergerak sebagai suatu trend dan mustahil bersifat fluktuatif pada kondisi acak.

Telaah Data dalam Analisa teknikal forex
Dalam hal ini sebelum melakukan analisa teknikal forex, sebaiknya Anda terlebih dahulu mampu menyortir tipe-tipe indikator yang mempengaruhi pergerakan harga. Indikator tersebut bisa jadi indikator trend, indikator siklus, indikator momentum, indikator support/resistance, indikator kekuatan pasar, atau indikator volatilitas. Selanjutnya dari tipe indikator tersebut, data bisa disajikan melalui grafik candlestick (yang paling umum digunakan), grafik batang, atau grafik poin dan figur. Dalam hal ini diperlukan kedisplinan untuk mengolah data dengan analisa teknikal forex. Hal ini untuk mengindarkan adanya kesalahan penafsiran pola teknikal dari data yang masuk sehingga transaksi jual beli pun terancam gagal. Satu kesalahan umum yang seharusnya dihindari ialah berekspektasi harga akan berbalik ke arah posisi merugi serta terlalu cepat melikuidasi posisi yang sedang untung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar